Setelah pencarian panjang selama setahun akhirnya Konami mengumumkan pemenang hadiah utama dari Game Contenst untuk para pengembang indie agar menghidupkan kembali seri lama dari katalog game perusahaan tersebut. Pada acara Tokyo Game Show, terlihat bahwa tempat pertama akan diberikan kepada Takumi Naramura, seorang sutradara dari game La-Mulana dan La-Mulana 2 yang memiliki rencanan untuk membuat ulang game The Maze of Galious dari Konami.
Awalnya dirilis sebagai sekuel Knightmare untuk platfrom komputer MSX di Jepang pada tahun 1987, Konami justru membawa The Maze of Galious ke Famicom di akhir tahun yang sama. Game dengan genre RPG Side-Scrolling yang menampilkan dua karakter pahlawan dengan keterampilan unik mereka sendiri, Popolon dan Aohrodite yang sedang berusaha keluar dari kastil yang penuh dengan monster.
Labirin Galious dapat digambarkan dalam istilah modern sebagai Metroidvania, karna pemain dapat menjelajahi serangkaian kamar yang saling berhubungan, mendapatkan experience point untuk mengalahkan musuh dan mencari power-up dan kunci. Versi MSX berhasil sampai ke Eropa, tetapi versi Famicom tidak pernah di lokalkan untuk NES.
Dalam sebuah siaran pers yang mengumumkan pemenang, perwakilan dari panel juri kontes menulis bahwa “mereka dapat merasakan semangat yang luar biasa untuk The Maze of Galious” dalam proposal awal yang diajukan oleh Naramura, saat ia menguraikan nilai plus dari game ini dan tantangan yang mungkin akan hadir saat membawanya ke para pemain di jaman modern saat ini.
Naramura juga berkomentar dimana dia mengatakan bahwa jika dia tidak memenangkan kontes tersebut, dia mungkin akan tetap diam dan tetap membuat game. Bertahun-tahun sebelum kontes ini diadakan, Naramura terbuka tentang fandomnya untuk The Maze of Galious, dengan menyebutnya sebagai pengaruh utama untuk La Mulana
